Bandung, 9 Desember 2024 – Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) terus memperkuat langkah strategis dalam mendukung Pendidikan Kesehatan Reproduksi dan Seksualitas (PKRS) bagi penyandang disabilitas melalui program-program inovatif dan kolaboratif. Dalam Workshop Pusat Studi PKRS yang diadakan di Serela Merdeka Hotel, Bandung, pada 7-8 Desember 2024, salah satu fokus utama adalah memperluas jejaring kerjasama dengan mitra nasional dan internasional.
Pusat Studi PKRS UPI berencana menjalin kemitraan dengan berbagai lembaga seperti Rutgers, organisasi non-pemerintah, dan perguruan tinggi di dalam maupun luar negeri. Kerjasama ini akan mencakup pengembangan kurikulum, pelatihan, penelitian, dan publikasi. “Kami ingin menjadikan UPI sebagai pusat rujukan utama untuk pendidikan PKRS bagi penyandang disabilitas, tidak hanya di Indonesia tetapi juga secara global,” ungkap Prof. Endang, Ketua Workshop.
Selain itu, workshop ini juga membahas pentingnya memperluas akses publikasi ilmiah. Hasil penelitian dosen dan mahasiswa di bidang PKRS akan dipublikasikan melalui jurnal, buku, dan modul, baik dalam format digital maupun cetak. Program ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan kredibilitas akademik UPI tetapi juga untuk mendorong advokasi isu-isu PKRS di tingkat global. Dengan adanya kerjasama strategis ini, UPI berharap dapat menciptakan solusi pendidikan yang inklusif dan mendukung kesejahteraan penyandang disabilitas.